Tergolek mesra jiwa dirundung duka
Sembilu tindak telah hadir mencerca
Berlantun jumawa tampung setetes noda
Menata goresan, jadi penghalang masa
Bias senyummu sungguh anggun menawan
Seringai kepalsuan kerap jadi kepastian
Sekelumit janji, samarkan tindak perhatian
Menggores indah, terpasang sejuta jebakan
Kau terbiasa rendahkan mimpi asa
Mengupas kisah, Iringi janji setia
Menuntun tindak, memenuhi gelora rasa
Mengkultuskan semangat, samarkan raga
Kau tiada lenggang tebarkan kebencian
Kau bumbui rayu dengan wujud ketakutan
Kau bebani akal berselempang penderitaan
Menggapai masa, seakan tak tergantikan
Kau sungguh hebat nikmat dunia
Kau jadikan langkah menggapai nista
Kau peluk jiwa demi dapatkan murka
Meredam titah, bangkitkan sejuta petaka
Tercurah kata
Terselip makna
Terurai rasa
Sembilu tindak telah hadir mencerca
Berlantun jumawa tampung setetes noda
Menata goresan, jadi penghalang masa
Bias senyummu sungguh anggun menawan
Seringai kepalsuan kerap jadi kepastian
Sekelumit janji, samarkan tindak perhatian
Menggores indah, terpasang sejuta jebakan
Kau terbiasa rendahkan mimpi asa
Mengupas kisah, Iringi janji setia
Menuntun tindak, memenuhi gelora rasa
Mengkultuskan semangat, samarkan raga
Kau tiada lenggang tebarkan kebencian
Kau bumbui rayu dengan wujud ketakutan
Kau bebani akal berselempang penderitaan
Menggapai masa, seakan tak tergantikan
Kau sungguh hebat nikmat dunia
Kau jadikan langkah menggapai nista
Kau peluk jiwa demi dapatkan murka
Meredam titah, bangkitkan sejuta petaka
Tercurah kata
Terselip makna
Terurai rasa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar