Bingkai bunga rindu yang kau suting itu
Terasa halus menghiasi jemari lentik tanganmu
Edarkan keanggunan tanpa terkikis oleh waktu
Hanyutkan segala impian yang bertajuk ragu
Refleksi gema kemesraan yang kau simpan
Menjadikan puja, mengukir segala impian
Sentuhannya sungguh amat terasa nyaman
Menghanyutkan maligai mahkota ketulusan
Keladi kesetian yang kau sunting di sela penantian
Tiada pernah goyah, tergerus oleh terpaan
Tiada pernah terhanyut menyambut godaan
Hasrat hati terkukuh, diam di penuhi keindahan
Rasa tulus ini, tetap bersarang di relung kalbu
Setia menunggu, walau langkah lewati waktu
Tiada pernah rasa ini, menunai segala rayu
Hilangkan kisah yang sudah tertancap di ulu
Mengapa kau ungkap dendangan ragu !!
Rasa ini tetap setia menanti sepanjang waktu
Tanpa peduli, hadirnya cercaan seperti sembilu
Yang terpenting, tiada hari terlewatkan hanya untukmu
Merapatkan kata
Bercerminkan makna
Bermadahkan rasa
Terasa halus menghiasi jemari lentik tanganmu
Edarkan keanggunan tanpa terkikis oleh waktu
Hanyutkan segala impian yang bertajuk ragu
Refleksi gema kemesraan yang kau simpan
Menjadikan puja, mengukir segala impian
Sentuhannya sungguh amat terasa nyaman
Menghanyutkan maligai mahkota ketulusan
Keladi kesetian yang kau sunting di sela penantian
Tiada pernah goyah, tergerus oleh terpaan
Tiada pernah terhanyut menyambut godaan
Hasrat hati terkukuh, diam di penuhi keindahan
Rasa tulus ini, tetap bersarang di relung kalbu
Setia menunggu, walau langkah lewati waktu
Tiada pernah rasa ini, menunai segala rayu
Hilangkan kisah yang sudah tertancap di ulu
Mengapa kau ungkap dendangan ragu !!
Rasa ini tetap setia menanti sepanjang waktu
Tanpa peduli, hadirnya cercaan seperti sembilu
Yang terpenting, tiada hari terlewatkan hanya untukmu
Merapatkan kata
Bercerminkan makna
Bermadahkan rasa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar